Kasus Cocid-19 India
New Delhi – Negara India menggeser Inggris sebagai negara dengan total kasus Corona terbanyak ke-4 di dunia, menggeser Inggris yang sejauh ini mencatat lebih dari 292 ribu dan 396 kematian dalam sehari. Total kematian akibat virus Corona di negara ini mencapai 8.498 orang.
Kementerian Kesehatan India melaporkan seperti dilansir Associated Press, Jumat (12/6/2020), kasus baru dalam 24 jam terakhir mencapai 10.956 di negara ini. Angka ini tercatat sebagai lonjakan kasus terbesar dalam sehari di India.
Dengan adanya lonjakan kasus itu, total kasus virus Corona di India kini mencapai 297.535 kasus.
India kini ada di bawah Amerika Serikat (AS) yang mencatat total lebih 2 juta kasus, Brasil dengan total lebih dari 802 ribu kasus dan Rusia dengan total lebih dari 501 ribu kasus.
Direktur Jenderal Dewan Penelitian Medis India, Balram Bhargava, menyatakan bahwa lockdown ketat yang diberlakukan selama dua dapat menjaga angka penularan tetap rendah. Namun dengan total populasi 1,3 miliar jiwa yang ada di India, orang-orang tetap rentan tertular Corona.
Bhargava menyebut bahwa warga perkotaan memiliki peluang lebih besar untuk tertular virus Corona. Penularan di kawasan pedesaan juga meningkat, namun diyakini dipicu oleh para pekerja migran yang pulang setelah kehilangan pekerjaan mereka di kota-kota besar India.
Diketahui bahwa lockdown di India yang diberlakukan sejak akhir Maret telah dilonggarkan dalam beberapa waktu terakhir. Namun pembatasan ketat masih diberlakukan di area-area berisiko tinggi untuk penyebaran virus Corona.
Lonjakan kasus terjadi setelah otoritas India mengizinkan pembukaan kembali pertokoan, pusat perbelanjaan, pabrik-pabrik dan tempat-tempat ibadah. Wilayah Mumbai, New Delhi dan Chennai menjadi wilayah yang terdampak Corona paling parah di India.
