Data dari Komisi Kesehatan Kota Wuhan mencatat lonjakan 97.381 kasus virus corona , sehingga jumlah global mencapai 3.348 orang meninggal dunia sampai hari ini, Jumat (6/3/2020) pukul 07.00 WIB.
Sementara Italia melaporkan 41 kematian baru dari coronavirus pada hari Kamis, telah total keseluruhan kasus virus corona mencapai angka 3.858 kasus dengan 148 kematian, terbanyak di Eropa.
Korea Selatan bertambah menjadi 6.088 kasus, jumlah korban meninggal menjadi 40orang.
Di Jepang sebanyak 330 kasus dan 6 orang meninggal. Iran 3.513 kasus terinfeksi dan 107 dinyatakan telah meninggal.
Tiga orang lagi meninggal akibat infeksi coronavirus di Prancis pada hari Kamis, dengan total menjadi 7 orang meninggal, sementara jumlah infeksi yang dikonfirmasi naik 138 menjadi 423, kata seorang pejabat kesehatan.
Sebanyak 23 orang berada dalam kondisi yang sangat serius, direktur badan kesehatan Jerome Salomon mengatakan pada pengarahan harian tentang virus tersebut.
Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan dalam sebuah video di situs web istana Elysee bahwa sekarang tampaknya “tak terhindarkan” wabah koronavirus akan berkembang menjadi epidemi di Prancis seperti dikutip Al Jazeera.
Italia melaporkan 41 kematian baru dari coronavirus pada hari Kamis, menjadikan angka kematian menjadi 148, tertinggi kedua di luar China, di mana lebih dari 3.000 orang telah meninggal sejak wabah dimulai pada bulan Desember.
Virus ini telah mencapai 22 wilayah Italia, dan mendorong Roma untuk mengambil tindakan yang belum pernah terjadi sebelumnya, termasuk menangguhkan semua sekolah dan universitas dan mengungkap rencana penyelamatan senilai $ 8,4 miliar.
Sementara itu, Inggris melaporkan kematian pertamanya akibat coronavirus pada hari Kamis, seorang lansia dengan kondisi kesehatan yang mendasarinya, sementara Bosnia dan Herzegovina, Slovenia, dan Afrika Selatan melaporkan kasus pertama mereka.
Di Amerika Serikat, Kongres telah memilih paket dana darurat $ 8,3 miliar untuk memerangi virus corona ketika jumlah kematian meningkat menjadi 11.
Korban tewas di Amerika Serikat dari coronavirus meningkat menjadi 12 Kamis malam ketika King County di negara bagian Washington melaporkan kematian terakhir, menurut kantor berita Reuters.
Dari 12 kematian AS, 11 telah terjadi di negara bagian Washington dan satu di California. Banyak kasus di Washington telah dikaitkan dengan wabah di fasilitas perawatan di pinggiran Seattle Kirkland, termasuk enam kematian.
Sementara Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa organisasi tersebut khawatir bahwa “tingkat komitmen politik” di beberapa negara tidak “sesuai dengan tingkat ancaman yang kita semua hadapi”.
Di Twitter, ia menulis: “Ini bukan latihan. Bukan waktu untuk menyerah. Bukan waktu untuk alasan.”