
DBMS adalah singkatan Database Management System yang merupakan sebuah sistem pengorganisasian dan juga sistem pengolahan data komputer. DBMS merupakan sebuah perangkat lunak atau software yang berfungsi untuk membangun sebuah basis data dengan berbasis komputerisasi.
DBMS juga digunakan untuk membantu di dalam mengolah dan memelihara data dalam jumlah yang sangat besar. Dengan menggunakan aplikasi ini maka data yang diolah atau dipelihara tersebut tidak sampai mengalami permasalahan atau kekacauan sehingga bisa dimanfaatkan oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.
Secara umum perintah yang diberikan dalam aplikasi DBMS ditentukan user. Setidaknya terdapat 2 bahasa pemograman yang digunakan, yaitu:
- DDL (Data Definition Languaga): Bahasa untuk menggambar desain berbasis data secara menyeluruh.
- DML (Data Manipulation Language): Bahasa yang digunakan untuk memanipulasi dan juga mengambil data.
Inilah 5 Kelebihan dan Kekurangan Software DBMS
- ORACLE
Aplikasi yang sudah ada sejak tahun 1977 ini memiliki banyak sekali keunggulan sehingga membuatnya memiliki banyak pengguna. Oracle Dabatase menyediakan berbagai fitur yang lengkap bahkan lebih lengkap dibandingkan dengan aplikasi lainnya.

Kekurangan :
- Merupakan software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk dipelajari.
- Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DMBS Oracle supaya berjalan dengan stabil.
- Hanya diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak cocok untuk perusahaan kecil maupun menengah.
- Data yang bertambah ukurannya akan mengalami kelambatan proses, jadi harus ada database management.
- Harga yang sangat mahal untuk sebuah database dan penggunaan Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai diperlukannya DBA yang handal.
- HP dan pertahanan (DEF) yang tergolong sedang
Kelebihan :
- Merupakan software DBMS yang handal dan memiliki kemampuan yang tinggi.
- Dapat menangani jumlah data dalam ukuran yang besar.
- Dapat mengolah data dalam ukuran besar dan mengolahnya dengan cepat sehingga didapatkan informasi yang akurat sesuai permintaan pengguna/user.
- Memiliki kemampuan akan fleksibilitas dan skalabilitas yang dapat memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume besar dan terus-menerus bertambah besar.
- Memiliki kemampuan Technology Cluster Server, dimana jika terdapat lebih dari satu unit server misalnya 100 unit server maka Oracle dapat menjadikan 100 unit server tersebut aktif bekerja bersama sebagai 100 aktif server.
- Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.
- Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi.
- Pemrosesan data yang sangat cepat, open source.
- Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti listrik mati misalnya maka data yang sudah kita simpan tidak rusak/hilang. Oracle memiliki kemampuan flashback, sehingga semua jenis transaksi yang salah akan dapat dikembalikan. Dan dapat menampung data dalam sekala besar.
- dalam PvE maupun PvP,Oracle dapat meningkatkan kerja tim dengan berbagai buff, menghidupkan kembali orang yang mati, sehingga dicari cari untuk party, selain itu juga terlihat pada besarnya MP yang dimilikinya.
- Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
2. MYSQL

MySQL adalah salah satu aplikasi yang termasuk vendor DBMS yang merupakan salah satu aplikasi umum dan paling banyak digunakan oleh pengguna data maupun para programmer. Salah satu alasan mengapa MySQL banyak digunakan karena aplikasi ini terkenal sebagai open source atau gratis. Jadi, Anda tidak akan dikenakan biaya apapun ketika mengunduh maupun juga mengoperasikannya.
MySQL banyak dimanfaatkan oleh perorangan, sekolah, kampus, dan berbagai instansi atau organisasi lainnya. Sebenarnya, konsep yang dimiliki oleh aplikasi yang satu ini tidak jauh berbeda dengan aplikasi DBMS yang lain. Akan tetapi, MySQL hanya digunakan untuk keperluan database dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Beda dengan aplikasi lain seperti Oracle.
Kekurangan :
- Tidak cocok untuk menangani data dengan jumlah yang besar, baik untuk menyimpan data maupun untuk memproses data.
- Memiliki keterbatasan kemampuan kinerja pada server ketika data yang disimpan telah melebihi batas maksimal kemampuan daya tampung server karena tidak menerapkan konsep Technology Cluster Server.
- Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti vb, delphi, dan foxpro, mysql kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan koneksi dari program visual tersebut, dan ini yang menyebabkan mysql jarang dipakai dalam program visual.
Kelebihan :
- Merupakan DBMS yang gratis / open source berlisensi GPL (generic public license).
- Cocok untuk perusahaan dengan skala yang kecil.
- Tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk bisa menjalankan MWSQL ini bahkan dengan spesifikasi hardware yang minimal sekalipun.
- Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi, misalnya LINUX, Windows, MacOS, FreeBSD, Solaris dan masih banyak lagi.
- Cepat dalam menjalankan perintah SQL / Structured Query Language misalnya ketika akan menyeleksi suatu data atau memasukkan suatu data karena MYSQL merupakan turunan dari konsep SQL.Multi user, artinya database dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
- MYSQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.
- MYSQL memiliki beberapa lapisan keamanan, sepertisubnetmask, nama host, dan izin akses user dengan system perijinan yang mendetail serta sandi/password terenkripsi.
- MYSQL dapat melakukan koneksi dengan computer client menggunakan Protokol TCP/IP, Unix Socket (UNIX), atau Named Pipes (windows NT).
- MYSQL memiliki antar muka / interface terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
- Command and function, MYSQL memiliki fungsi dan operator secara penuh yang mendukung perintah selectdan where dalam query.
- Structure Table, MYSQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLEdibandingkan DBMS lainnya.
- Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
- Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER BY. Mendukung terhadap fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND MIN ( ) ).
- Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak ODBC.
- Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program). Semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.
- Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk portabilitas.
- Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang berbeda dalam query yang sama.
- Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta mengujinkan ‘Host-Based’ Verifikasi.
3. SQL SERVER

Dari namanya mungkin Anda sudah paham bahwa aplikasi database yang satu ini merupakan buatan Microsoft yang sudah kita ketahui sendiri kualitas dan kapabilitas dari perusahaan tersebut. Seseorang yang sudah tidak asing dengan dunia database tentu tidak akan asing dengan aplikasi ini. Bahkan para penggunanya semakin hari semakin bertambah banyak hingga sampai ke generasi 7.
Microsoft SQL Server memiliki kemampuan dimana ia bisa beroperasi dengan baik di 64 maupun 32 bit.
Kekurangan :
- Hanya dapat diimpelementasikan pada 1 unit server, jika terdapat tambahan server maka hanya akan berfungsi sebagai pasif / standby server (tidak memiliki kemampuan Technology Cluster Server seperti halnya pada DMBS Oracle).
- Hanya bisa berjalan pada satu platform system operasi yaitu Microsoft Windows.
- Merupakan software berlisensi dan berharga mahal untuk perusahaan skala kecil dan menengah.
Kelebihan :
- Cocok untuk perusahaan dengan skala kecil, menengah, dan besar sehingga mampu untuk mengolah data dengan jumlah yang besar.
- Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.
- Untuk diterapkan pada pembangunan suatu program aplikasi, akan mudah dalam melakukan koneksi dengan computer client yang pembangunan aplikasinya menggunakan software yang sama platform dengan MS-SQL, misalnya Microsoft Visual Basic.
- Memiliki tingkat pengamanan / security data yang baik.
- Memiliki kemampuan untuk back-up data, rollback data, dan recovery data.
- Memiliki kemampuan untuk membuat database mirroring dan clustering.
4. IBM DB2

IBM DB2 Enterprise Server Edition merupakan sebuah perangkat lunak sistem manajemen basisdata relasional yang dikembangkan oleh IBM. Perangkat lunak tersebut utamanya berjalan pada sistem operasi Unix (sebut saja AIX), Solaris, Linux, IBM i/OS/400, z/OS, dan Microsoft Windows. DB2 juga diketahui digunakan sebagai sistem basis data pada IBM InfoSphere Warehouse edition.
DB2 memiliki sejarah panjang dan ditenggarai sebagai perangkat lunak basisdata pertama yang mengimplementasikan SQL, meski demikian, umumnya Oracle lebih dikenal sebagai perangkat lunak basisdata pertama yang dikomersilkan secara luas dengan menyertakan dukungan atas SQL.
Penamaan DB2 pertama kali diberikan pada tahun 1983 untuk produk sistem manajemen basis data milik IBM saat merilis produk tersebut untuk platform peladen kelas mainframe. Sebelumnya, produk sejenis dinamai sebagai SQL/DS. Sistem 38 yang muncul lebih awal sebenarnya juga telah membawa paket perangkat lunak basis data relasional yang dinamai System Relational.
Asal muasal DB2 bermula pada era tahun 1970an saat Edgar F. Codd yang saat itu merupakan karyawan IBM, menjabarkan teori basisdata relasional yang dipublikasikannya pada bulan juni 1970. Untuk mengimplementasikan model tersebut, Codd membutuhkan suatu bahasa basisdata relasional yang kemudian dinamainya sebagai Alpha. Pada masa itu, IBM bahkan tidak yakin atas potensi dari ide yang dicetuskan oleh Codd, dan cenderung membiarkan implementasinya dilakukan oleh sekelompok programmer IBM tanpa dipandu oleh Codd, merekalah yang kemudian melanggar beberapa kaidah mendasar dari model relasional yang dicetuskan oleh Codd. Hasil kerja dari sekelompok programmer ini dinamai oleh mereka sebagai “Structured English QUEry Language” atau singkat SEQUEL. Saat IBM bermaksud merilis produk sistem basisdata yang pertama, mereka membutuhkan bahasa yang bisa digunakan untuk pengaksesan data, SEQUEL akhirnya dimodifikasi ulang dan dinamai sebagai System Query Language atau disingkat SQL untuk membedakannya dengan SEQUEL.
KELEBIHAN:
- Mengurangi biaya administrasi
- Meningkatkan efisiensi dan mengurangi kebutuhan storage
- Sangat mudah migrasi dari Database lain.
- Support multi-platform
KEKURANGAN:
- Platform Specified
- Tidak bisa download langsung dari IBM
- Speednya masih kalah dengan MySql dan Oracle
5. VISUAL FOXPRO

Visual FoxPro adalah bahasa pemrograman berorientasi objek dan prosedural dari Microsoft. Awalnya bahasa pemrograman ini dikenal dengan nama FoxBASE yang diluncurkan oleh Fox Software pada awal 1984. Fox Technologies kemudian bergabung dengan Microsoft pada 1992 sehingga di depan nama FoxBASE ditambahkan awalan “Visual”.
Versi terakhir FoxPro (9.0) dapat berjalan pada sistem operasi Mac OS, DOS, Windows, dan Unix. Visual FoxPro 3.0, versi “Visual” pertama, akhirnya tersingkir karena hanya mendukung Mac OS dan Windows, dan versi berikutnya hanya mendukung Windows saja. Versi terkini Visual FoxPro adalah berdasarkan teknologi COM dan Microsoft telah menyatakan bahwa mereka tidak berniat untuk menciptakan versi Microsoft .NET.
KELEBIHAN:
- Simpel
- Fitur lengkap
- Punya database sendiri yaitu DBF
- Akses ke database internal mudah
- OOP murni sejak versi 6.0
- Dinamis
- Akses ke library eksternal mudah
- Sederhana
- Tidak memerlukan spesifikasi hardware yang tinggi
KEKURANGAN:
- Tidak tersedia tipe data pointer
- Tidak bisa digunakan untuk membuat OCX
- Pengembangan versi sekarang sudah terhenti di versi 9.0
- Pembuatan report yang belum mengimplementasikan OOP (direncanakan akan diimplementasikan di VFP 9)
- Menu-designer yang juga belum mengimplementasikan OOP.