JAKARTA – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mengatakan pemerintah terus berupaya meningkatkan produksi berbagai komoditas pertanian, dan menyiapkan pasokan pangan Indonesia menghadapi ancaman El nino dan tantangan krisis global.
Menurutnya, upaya tersebut dilakukan dengan berbagai program Kementerian Pertanian, seperti penguatan sarana prasarana pertanian, penggunaan bibut unggul, akses pemodalan dan modernisasi pertanian dalam skala yang lebih luas.
“Kita tak boleh lengah dalam menghadapi berbagai tantangan, seperti cuaca ekstrem El Nino. Kementerian Pertanian terus berupaya meningkatkan kapasitas produksi pertanian dengan berbagai program agar kebutuhan pangan masyarakat terjaga,” kata Wamentan Harvick dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin (5/6/2023).
Wamentan mengungkapkan sektor pertanian pada triwulan I 2023 berhasil tumbuh positif, baik secara lapangan usaha maupun distribusinya terhadap perekonomian nasional. Bahkan, pertanian menjadi sektor yang paling dominan dengan angka pertumbuhanya sebesar 0,34 persen serta kontribusi yang mencapai 11,77 persen.
“Capaian-capaian baik ini tentu saja merupakan hasil dari Kerjasama yang sangat baik antara pemerintah dengan para petani. Ini harus kita jaga dan tingkatkan,” ucapnya.
Dengan keberhasilan tersebut, tak heran jika Perwakilan Bank Dunia Indonesia (Country Director World Bank), Satu Kahkonen mengapresiasi capaian sektor pertanian Indonesia yang mampu meningkatkan produktivitas secara signifikan dari waktu ke waktu.
“Indonesia sudah banyak melakukan terobosan dalam meningkatkan sektor pertanian pada beberapa tahun belakangan ini dan meraih peningkatan produksi yang signifikan,”kata Satu Kahkonen saat bertandang ke Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jumat (12/5) lalu.
Namun, Satu Kahkonen mengingatkan ada beberapa isu yang menjadi tantangan sektor pertanian ke depannya.
“Kalau kita melihat ke masa depan, terutama meneropong ke tahun 2045, Indonesia saat ini sedang membangun visinya dan topik itu yang kami diskusikan, seperti bagaimana meningkatkan sektor pertanian lebih tinggi, juga bagaimana meningkatkan pendapatan petani sehingga mereka tidak rentan dan terjebak dalam kemiskinan,” bebernya.
Karena itu, lanjut Satu Kahkonen, Indonesia harus betul-betul memaksimalkan anggaran yang ada untuk kemajuan sektor pertanian. Meski demikian, dia meminta agar Indonesia tetap waspada terhadap perubahan iklim atau cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini melanda dunia. Masalah tersebut menurut Satu Kahkonen harus bisa diatasi secara baik.
Assalamualaikum Wr Wb.. Selamat dan sukses Untuk Pak Wamen Atas Progam Ketahanan Pangan Yang Telah Di Inisiasi Dan Dijalankan Sungguh Merupakan Progam Yang Spektakuler Yang Akan Dapat Menjadikan Negara Ini Menjadi Negara Besar Dengan Berbagai Produk Pertanian Yang Telah Bapak Canankan.. Kami Melihat Ini Akan Menjadi Ledakan Serplus Pangan Tidak Hanya Untuk Rakyat Sendiri Tetapi Juga Untuk Kebutuhan Pangan Dunia.. Semoga Progam Bapak Terus Berjalan Seiring Dengan Dukungan Dan Kerja Keras Dari Bapak Dan Seluruh stake Holder. Saya Melihat Masih Banyak Daerah2 Kita Terutama Di Jawa Tengah Yang Perlu Pembinaan Dan Dukungan Untuk Kelanjutan Progam Dari Bapak.. Kita Ketahui Anomali Cuaca Bisa Selalu Mengantui Kita Namun InsyaAllah Dengan Niat Dan Kerja Keras Semua Pihak , InsyaAllah Program Ini Menjadi Unggulan Dan Tentunya Menjadi Ibadah Bapak Dan Kita Semua Aamiin YRA… Selalu Lagi Sukses Untuk Pak Wamen.. Assalamualaikum Wr Wb..
– Heru Mulyono Direktur Utama PT HARMONI ANDALAN SARANA