JAKARTA – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi menerima kunjungan pengurus Koperasi Olah Prima Indonesia (KOPI) di ruang kerjanya, Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Wakil Ketua KOPI, Deddy Ruszaidi mengatakan kunjungan ini untuk mendapatkan arahan Wamentan demi kemajuan petani kopi nasional.
“Kunjungan kami untuk mengharapkan masukan dan arahan-arahan Bapak Wakil Menteri Pertanian RI bagi pengembangan dan kemajuan petani kopi Indonesia di masa yang akan datang,” katanya.
Selain itu, Deddy menyampaikan bahwa koperasinya telah memproduksi kopi kapsul hingga 20 ribu kapsul. Ia menambahkan pihaknya telah bekerjasama dengan beberapa hotel di Banten untuk mendistribusikan kopi kapsul.
Deddy mengungkapkan produk Kopi Robusta Banten Gunung Karang itu berhasil menyabet peringkat pertama dari 700 peserta di Boston, Amerika Serikat.
Menanggapi hal tersebut, Wamentan Harvick mengapresiasi budidaya hingga hilirisasi kopi yang dilakukan oleh koperasi tersebut.
“Ini sangat bagus sekali. Mulai dari proses hulu atau budidaya sampai ke hilir atau produk meja, itu semua sudah dilakukan oleh teman-teman Koperasi Olah Prima Indonesia. Dan kami tentu mengapresiasi langkah tersebut,” ucap Wamentan.
Meski demikian, Wamentan Harvick memberikan tantangan untuk seluruh pengurus koperasi untuk menggenjot produksi kopi kapsul hingga 1 juta kapsul.
Kopi kapsul sendiri istilah lainnya dari coffee pod, yaitu bubuk kopi siap seduh dikemas ke dalam kapsul eksklusif dengan takaran gramasi terukur, sehingga siap untuk diseduh kapan pun menggunakan mesin kopi kapsul yang sesuai.
Sekarang ini kopi yang digunakan pada kopi kapsul pun merupakan varian kopi premium layaknya istilah single origin, bukan kopi instant melainkan bubuk kopi murni.