 
        Ceremony vaksinasi para pedagang pasar yang digelar Rabu, 25 Agustus dan dihadiri Syariah Sales Head Danamon, Indrayana LS; Kepala OJK D.I. Yogyakarta, Parjiman; Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo; Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, SE; Direktur Utama BPR Sleman, Muhammad Sigit, SE, MSi; Kepala PMI, Sunartono.
Jakarta – PT Kimia Farma Diagnostika (KFD) menggelar program vaksinasi bagi para pedagang pasar berkolaborasi dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), Pemerintah Daerah, PD Pasar Jaya, Jakarta Kolaborasi, PT Bio Farma, PT Kimia Farma, PD Pasar Jaya, BPR Bank Sleman, Perumda Pasar Juara Kota Bandung dan Perumda BPR Bank Bandung serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.
Program vaksinasi bagi para pedagang pasar ini diawali di Pasar Senen, Jakarta pada 12-13 Agustus dan dilanjutkan di Pasar Cihaurgeulis serta Pasar Baltos di Bandung pada 20-21 Agustus. Terakhir, program vaksinasi pedagang pasar ini dilakukan di Gedung Serba Guna Denggung, Pasar Prambanan, dan Pasar Kuliner Belut Godean di wilayah Sleman, Yogyakarta pada tanggal 25 – 27 Agustus.
Plt. Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika (KFD) Agus Chandra mengatakan, kegiatan sosial perusahaan (CSR) PT Bank Danamon Indonesia Tbk. dan PT BPR Bank Sleman dalam bentuk vaksinasi kepada para pedagang pasar tradisional di Sleman sejalan dengan upaya pemerintah dalam mempercepat pembentukan kekebalan komunal (herd immunity).
“Kami mengapresiasi dan mendukung bentuk CSR Danamon dan Bank Sleman yang didukung oleh Pemkab Sleman melalui Vaksinasi Gotong Royong [VGR] untuk para pedagang pasar tradisional. Apalagi pasar merupakan tempat bertemunya para penjual dan pembeli. Dengan vaksinasi ini diharapkan imunitas para pedagang dapat terjaga dengan baik sehingga aktivitas pasar dapat berjalan dan turut menggerakkan roda perekonomian,” ujarnya.
KFD memberikan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) dalam pelaksanaan VGR terhadap para pedagang pasar tradisional Sleman. KFD merupakan cucu usaha PT Kimia Farma Tbk. yang memberikan pelayanan kesehatan melalui klinik kesehatan dan laboratorium klinik dengan mengelola 422 klinik dan 73 lab klinik dan memiliki keungulan sekaligus kekuatan sarana dan fasilitas pelayanan kesehatan serta 1.200 dokter dan 3.300 perawat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Agus Chandra menegaskan, KFD siap memberikan pelayanan Vaksinasi Gotong Royong kepada badan usaha/perusahaan, termasuk VGR untuk kegiatan CSR seperti yang dilakukan oleh Danamon dan Bank Sleman terhadap pedagang di pasar tradisional Sleman.
“Kami bangga dapat berkolaborasi dengan Danamon dan Kimia Farma dalam program CSR untuk vaksinasi Covid-19 pagi para pedagang pasar hari ini. Kegiatan ini tidak lain bertujuan untuk membantu upaya Pemerintah Kabupaten Sleman dalam percepatan vaksinasi covid-19 dan percepatan pemulihan ekonomi daerah di masa pandemi dengan sasaran pedagang pasar. Sebagai mitra Bank Sleman, vaksinasi ini merupakan salah satu apresiasi kepada pedagang pasar yang membantu kekebalan tubuh pedagang pasar. Kegiatan vaksinasi hari ini tidak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten Sleman, OJK DIY, Polres Sleman, Disperindag, Dinkes dan pihak-pihak lain yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu,” ujar Direktur Utama Bank Sleman, Muhammad Sigit, SE., M.Si.
Saat ini Bank Sleman bermitra dengan lebih dari 18 pasar yang ada di wilayah Kabupaten Sleman. Bentuk kerjasama berupa simpan, kredit dan layanan pembayaran retribusi paar. Beberapa kegiatan CSR yang telah dilaksanakan oleh Bank Sleman dalam rangka upaya pencegahan Covid-19 diantaranya adalah pembagian masker, bantuan hand sanitizer, pembuatan poster edukasi Covid-19, bantuan APD dan sarana cuci tangan untuk fasilitas umum. Pada saat ini juga akan disampaikan bantuan pakaian APD untuk PMI Cabang Sleman sebagai sarana dalam melayani masyarakat di masa pandemi ini.
Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Tri Purnomo dalam pembukaan kegiatan vaksinasi di Sleman menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Bank Danamon dan Bank Sleman yang telah melaksanakan kegiatan CSR di wilayah Kabupaten Sleman berupa pemberian vaksinasi bagi masyarakat.
Lebih lanjut Bupati berharap agar terciptanya herd immunity di tengah masyarakat akan cepat terwujud atas peran serta dan kontribusi seluruh elemen masyarakat, termasuk dunia usaha.

 
                         
         
         
         
         
         
        