
Masjid Syarif Abdurachman Cirebon
Ramadan adalah bulan penuh berkah, di mana setiap amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya. Salah satu amalan utama yang sangat dianjurkan adalah membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an. Bagi sebagian orang, menyelesaikan 30 juz dalam 30 hari bisa terasa menantang.
Artikel ini menghadirkan panduan praktis untuk membantu Kita khatam Al-Qur’an selama Ramadan dengan jadwal harian yang mudah diikuti. Selain itu, kita juga akan membahas hikmah membaca Al-Qur’an berdasarkan ajaran Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dan para sahabat, serta strategi agar khataman berjalan lancar dan konsisten. Yuk, jadikan Ramadan kali ini lebih bermakna dengan menyelesaikan khataman Al-Qur’an hingga tuntas.
Mengapa Harus Khatam Al-Qur’an di Ramadan?
Membaca Al-Qur’an di bulan Ramadan bukan hanya ibadah yang dianjurkan, tetapi juga menjadi kebiasaan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:
“Barang siapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat.” (HR. Tirmidzi)
Setiap Ramadan, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam selalu bertadarus Al-Qur’an bersama Malaikat Jibril. Dalam hadis lain disebutkan:
“Jibril datang kepada Nabi setiap malam di bulan Ramadan, lalu beliau bertadarus Al-Qur’an bersamanya.” (HR. Bukhari)
Selain itu, membaca Al-Qur’an di bulan Ramadan juga memiliki banyak keutamaan, seperti:
* Menjadi syafaat di hari kiamat
Rasulullah bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat sebagai syafaat bagi pembacanya.” (HR. Muslim)
* Menjadikan hati lebih tenang dan bahagia
Allah berfirman, “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
* Mendapatkan pahala berlipat ganda.
Setiap huruf yang dibaca bernilai 10 kebaikan, dan di bulan Ramadan, pahala ini semakin berlipat.
Jadwal Khataman Al-Qur’an Selama 30 Hari di Bulan Ramadan. Agar lebih mudah, berikut jadwal harian yang bisa Kita ikuti:
Hari 1-5
- Al-Fatihah (QS 1)
- Al-Baqarah (QS 2)
- Ali ‘Imran (QS 3)
- An-Nisa’ (QS 4)
- Al-Ma’idah (QS 5)
Hari 6-10
- Al-An’am (QS 6)
- Al-A’raf (QS 7)
- Al-Anfal (QS 8)
- At-Taubah (QS 9)
- Yunus (QS 10)
Hari 11-15
- Hud (QS 11)
- Yusuf (QS 12)
- Ar-Ra’d (QS 13)
- Ibrahim (QS 14)
- Al-Hijr (QS 15)
Hari 16-20
- An-Nahl (QS 16)
- Al-Isra’ (QS 17)
- Al-Kahf (QS 18)
- Maryam (QS 19)
- Taha (QS 20)
Hari 21-25
- Al-Anbiya’ (QS 21)
- Al-Hajj (QS 22)
- Al-Mu’minun (QS 23)
- An-Nur (QS 24)
- Al-Furqan (QS 25)
Hari 26-30
- Asy-Syu’ara’ (QS 26)
- An-Naml (QS 27)
- Al-Qasas (QS 28)
- Al-‘Ankabut (QS 29)
- Ar-Rum (QS 30)
Jika ingin membagi bacaan lebih kecil, Kita bisa membaca setengah juz setiap pagi dan setengah juz setiap malam.
Tips Agar Khatam Al-Qur’an dengan Lancar
Niat yang Kuat. Mulailah dengan niat tulus karena Allah. Jangan hanya mengejar target, tetapi juga pahami makna ayat yang dibaca.
Buat Jadwal yang Realistis. Jika sulit membaca satu juz per hari, bisa membaginya dalam 4 sesi:
- Setelah Subuh
- Setelah Dzuhur
- Setelah Ashar
- Setelah Isya atau Tarawih
Gunakan Al-Qur’an Digital atau Aplikasi. Jika sibuk, manfaatkan aplikasi Al-Qur’an digital untuk membaca kapan saja dan di mana saja.
Baca dengan Tadabbur (Memahami Makna) Jangan hanya membaca, tetapi juga renungkan maknanya. Membaca dengan pemahaman lebih mendalam akan membuat hati lebih tersentuh.
Istiqomah dan Berdoa Minta pertolongan Allah agar dimudahkan dalam menyelesaikan khataman. Rasulullah bersabda: “Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah yang dilakukan secara terus-menerus walaupun sedikit.” (HR. Bukhari & Muslim)
Mengkhatamkan Al-Qur’an di bulan Ramadan bukanlah hal yang mustahil.
Dengan niat yang kuat, jadwal yang teratur, dan istiqomah dalam membacanya, insyaAllah kita bisa menyelesaikan 30 juz dalam 30 hari. Ramadan adalah waktu terbaik untuk memperbaiki hubungan dengan Al-Qur’an.
Al-Qur’an terdiri dari 114 surah yang terbagi dalam 30 juz, dengan total 6.236 ayat menurut riwayat Hafsh.
Setiap surah memiliki jumlah ayat yang berbeda-beda, misalnya:
- Al-Fatihah: 7 ayat
- Al-Baqarah: 286 ayat
- Ali Imran: 200 ayat
- An-Nisa: 176 ayat
- Al-Ma’idah: 120 ayat
- Al-An’am: 165 ayat
Pembagian juz dalam Al-Qur’an dirancang untuk memudahkan pembacaan dan penghafalan, terutama bagi mereka yang ingin menyelesaikan bacaan dalam kurun waktu tertentu, seperti sebulan atau seminggu. Setiap juz memiliki panjang yang kurang lebih sama, meskipun jumlah ayatnya dapat berbeda. Misalnya, Juz 30, yang dikenal sebagai Juz ‘Amma, terdiri dari 37 surah pendek, dimulai dari surah An-Naba’ hingga surah An-Nas.
Untuk memudahkan pembelajaran dan pengajaran, terutama bagi anak-anak, urutan juz 1 sampai 30 sering diajarkan dengan fokus pada Juz ‘Amma karena surah-surahnya yang pendek dan mudah dihafal.
Surah-Surah Pendek dalam Al-Qur’an dan Maknanya
Dalam kehidupan sehari-hari, membaca dan memahami ayat-ayat Al-Qur’an dapat memberikan ketenangan, petunjuk, dan perlindungan. Berikut adalah beberapa surah pendek yang sering dibaca, beserta maknanya untuk kehidupan kita:
Surah Al-Fatihah (QS 1:1-7) – Ummul Kitab (Induk Al-Qur’an)
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ ١ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ ٢ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ ٣ مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ ٤ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ ٥ ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ ٦ صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ ٧
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn. Ar-raḥmānir-raḥīm. Māliki yaumid-dīn. Iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn. Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm. Ṣirāṭal-lażīna an’amta ‘alaihim, gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn.
Terjemahan
“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan pula (jalan) mereka yang sesat.”
Makna dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Menanamkan ketauhidan dan ketergantungan hanya kepada Allah.
- Mengajarkan kita untuk selalu meminta petunjuk kepada-Nya dalam setiap langkah hidup.
- Mengingatkan pentingnya bersyukur dan berdoa untuk tetap berada di jalan yang benar.
Surah Al-Ikhlas (QS 112:1-4) – Kemurnian Tauhid
قُلْ هُوَ ٱللَّهُ أَحَدٌ ١ ٱللَّهُ ٱلصَّمَدُ ٢ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ ٣ وَلَمْ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدٌ ٤
Makna dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Mengajarkan keesaan Allah dan menjauhkan dari segala bentuk kesyirikan.
- Memperkuat iman dan tawakal kepada Allah dalam setiap aspek kehidupan.
Surah Al-Falaq (QS 113:1-5) – Perlindungan dari Kejahatan Malam dan Hasad
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلْفَلَقِ ١ مِن شَرِّ مَا خَلَقَ ٢ وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ ٣ وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِى ٱلْعُقَدِ ٤ وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ ٥
Makna dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Mengajarkan kita untuk selalu memohon perlindungan kepada Allah dari segala keburukan.
- Menjauhkan diri dari pengaruh sihir dan iri hati.
Surah An-Nas (QS 114:1-6) – Perlindungan dari Bisikan Setan dan Godaan Dunia
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ ١ مَلِكِ ٱلنَّاسِ ٢ إِلَٰهِ ٱلنَّاسِ ٣ مِن شَرِّ ٱلْوَسْوَاسِ ٱلْخَنَّاسِ ٤ ٱلَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ ٱلنَّاسِ ٥ مِنَ ٱلْجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ ٦
Makna dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Memohon perlindungan Allah dari bisikan setan yang menyesatkan.
- Menjaga hati dan pikiran dari godaan negatif.
Surah Al-‘Ashr (QS 103:1-3) – Pentingnya Waktu dan Amal Saleh
وَٱلْعَصْرِ ١ إِنَّ ٱلْإِنسَٰنَ لَفِى خُسْرٍ ٢ إِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ وَتَوَاصَوْا۟ بِٱلْحَقِّ وَتَوَاصَوْا۟ بِٱلصَّبْرِ ٣
Makna dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Mengingatkan pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik.
- Menekankan empat kunci keberuntungan: iman, amal saleh, saling menasihati dalam kebenaran, dan kesabaran.
Surah-surah pendek ini memiliki nilai spiritual dan praktis yang besar dalam kehidupan kita.
Dengan membaca, memahami, dan mengamalkannya, kita dapat memperkuat iman dan hubungan dengan Allah, Melindungi diri dari keburukan dan godaan dunia dan Menjalani kehidupan dengan lebih bijak, sabar, dan bermanfaat bagi sesama.
Dengan memahami struktur Al-Qur’an. jumlah surah, juz, dan ayat, umat Islam dapat lebih terarah dalam membaca, menghafal, dan mengamalkan ajaran yang terkandung di dalamnya.
Siap untuk Khataman Ramadan?
Mari jadikan Ramadan kali ini lebih bermakna dengan menyelesaikan khataman Al-Qur’an hingga tuntas. Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi kita semua. Aamiin.
Referensi
📖 Al-Qur’an dan Terjemahannya
📖 Hadis Shahih Riwayat Bukhari, Muslim, dan Tirmidzi
📖 Tafsir Ibnu Katsir
📖 Kitab Riyadhus Shalihin
Semoga bermanfaat dan menjadi amal jariyah.
Wallahu A’lam Bishawab.
Marhaban Ya Ramadan 1446 H / 2025 M.
Selamat menunaikan ibadah puasa, mohon maaf lahir dan batin.
Tabayyun.
Fastabiqul khairat.
Berlomba lomba dalam kebaikan.
Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Disusun dari berbagai sumber referensi oleh:
Diding S Anwar