
Presiden saat memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Merdeka, Provinsi DKI Jakarta, Senin (13/7). (Foto: Humas/Agung).
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat mengancam akan membubarkan lembaga dalam sidang kabinet paripurna pada 18 Juni lalu. Ancaman ini bakal direalisasi Jokowi dalam waktu dekat.
“Dalam waktu dekat ini ada 18,” kata Jokowi kepada wartawan di Istana Merdeka, Jl Medan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (13/7/2020). Pernyataan Jokowi ini menjawab pertanyaan soal perampingan lembaga dan komisi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui bahwa saat ini sedang dilakukan persiapan untuk merampingkan 18 organisasi atau lembaga.
“Semakin ramping organisasi, cost-nya juga semakin bisa kita kendalikan. Anggaran, biaya, juga kita melihat lagi,” ujar Presiden saat bertemu dengan wartawan di Istana Merdeka, Provinsi DKI Jakarta, Senin (13/7).
Lebih lanjut, Presiden menegaskan pekerjaan yang dilakukan oleh lembaga tersebut nantinya dapat dikembalikan ke kementerian, direktorat jenderal maupun direktorat.
“Kalau kita kembalikan ke direktorat di direktur misalnya, ya kenapa kita harus pakai badan-badan itu lagi, atau komisi-komisi itu lagi? jelas Presiden.
Kepala Negara mengibaratkan birokrasi itu seperti kapal yang jika sesimpel mungkin maka bergeraknya bisa cepat sehingga gambaran organisasi ke depan kira-kira seperti itu.
“Bolak-balik kan saya sampaikan ya, negara yang cepat itu yang akan mengalahkan negara yang lambat. Bukan negara gede mengalahkan negara kecil, ndak. Itu kita yakini,” jelas Presiden.