
SORONG – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi meninjau potensi perkebunan hingga konservasi kelelawar, penyu, dan hewan lainnya di Pulau Um, kampung Malaumkarta, Distrik Makbon, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (31/12/2023).
Menurut Wamentan, selain menjadi destinasi wisata alam dan hewan, wilayah tersebut sangat berpotensi untuk melakukan budidaya kelapa dalam. Pulau Um berada di kawasan wisata, masyakarat dapat memanfaatkan peluang untuk menanam kelapa dalam untuk menambah penghasilan.
“Sebagai tempat wisata, wilayah ini sangat potensi untuk mengembangkan kelapa dalam. Sehingga pendapatan masyarakat di kampung Malaumkarta bisa meningkatkan, tidak hanya mengandalkan sektor pariwisatanya saja,” kata Wamentan.
Wamentan Harvick pun mengajak masyakarat di kampung Malaumkarta untuk mengembangkan kelapa dalam, baik dari hulu hingga ke hilir.
Pulau Um menjadi salah satu daerah tujuan wisata dan warga Malaumkarta mendapatkan manfaat ekonomi dari kegiatan pariwisata di pulau itu.
Pulau Um di Papua Barat Daya, selalu ramai dikunjungi masyarakat untuk berenang maupun hanya sekedar menikmati pasir putihnya yang indah.
Warga Malaumkarta bisa menyewakan perahu kepada wisatawan yang hendak menuju ke Pulau Um.
Hermanus Do, pemuda kampung Malaumkarta, mendapat tambahan penghasilan dengan menyediakan perahu tradisional untuk melayani wisatawan yang hendak mengunjungi Pulau Um.
Dia bisa mendapat bayaran Rp250.000 setiap kali mengantar wisatawan menuju ke dan kembali dari Pulau Um.
“Jika ramai kunjungan dalam satu hari masyarakat penyedia jasa transportasi perahu tradisional bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp700.000 bahkan lebih,” kata dia.